Wisata Religi Gunung Surowiti

Wisata Religi Gunung Surowiti,Panceng,Gresik

Kalau bicara soal tempat wisata,yang menjadi andalan kabupaten Gresik adalah wisata religinya.di kota yang di sebut-sebut sebagai kota santri ini,terdapat dua makam wali yang termasuk bagian dari wali songo. Yakni makam Sunan Giri atau Raden Ainul Yaqin dan Makam Maulana Malik Ibrahim.

Namun,pada kesempatan kali ini bukan membahas dua wisata religi tersebut,karena saya ingin sedikit menyampaikan ulasan mengenai salah satu tempat wisata yang jarang sekali di jadikan destinasi liburan bagi para pecandu wisata.

Tempat wisata yang saya maksud adalah Wisata Religi Gunung Surowiti.

Kalau mendengar nama Gunung Surowiti,secara spontan pikiran saya dan kebanyakan orang yang berdomisili di sekitaran tempat ini,atau bahkan di seluruh wilayah kabupaten Gresik adalah tempat orang mencari pesugihan,pada umumnya pesugihan berupa tuyul. Katanya sih begitu.

Namun bukan isapan jempol semata,karena data dan fakta yang terjadi di lapangam memang demikian adanya.

Coba saja Anda masuk ke Gua Langsih,di dalam Goa yang konon menjadi tempat tinggal Sunan Kali jaga ini seringkali di dapati orang yang melakukan ritual dengan cara bersemedi,selain itu juga banyak sisa-sisa barang pendukung ritual tersebut.

Sebut saja sisa-sisa bunga kenanga dan dupa yang di biarkan berserakan setelah proses ritual selesai. Sehingga mengganggu pemandangan.

Memang barang-barang tersebut identik di jadikan sebagai barang pendukung ritual mistis dalam berbagai hal.

Tidak hanya sebatas mencari pesugihan saja,untuk ritual cari nomor togel juga bisa,hehehe...

📌 Situs Sejarah Gunung Surowiti

📝 Seperti yang telah banyak di ketahui dalam catatan sejarah,Gunung surowiti merupakan tempat persembunyian brandal Lokojoyo.

Seorang brandal yg berasal dari kadipaten tuban,yang di kemudian hari di kenal sebagai Sunan Kalijaga ini,sempat menjadikan Gunung Surowiti sebagai tempat persembunyiannya.

Sehingga Gunung yang terletak di desa Surowiti kecamatan Panceng Gresik ini di sebut sebagai petilasan sunan kalijaga.

Tempat persembunyian Sunan Kalijaga tersebut,konon berupa Goa.

Goa yang di maksud adalah Goa Langsih.di dalamnya di modifikasi layaknya ruangan dalam rumah pada umumnya.

Ruangan yang ada di Goa Langsih :
1. Ruang tamu - Ruang pertemuan
2. Ruang tahanan - Tempat semedi
3. Ruang kamar tidur,Goa pelok

Jika Anda ingin memasuki Goa ini,pastiakan bahwa berat badan Anda tidak lebih dari 80kg.

Karena pintu atau mulut Goa ini hanya beberapa Centimeter,kalau tidak salah perkiraan,luasnya hanya 80cm² saja.

Jadi buang jauh-jauh hasrat ingin melihat bagian dalamnya,jika diameter tubuh Anda melebihi diameter Goa tersebut.

Untuk menuju ruangan depan Goa,tersedia tangga yang yang terbuat dari bahan kayu dan di letakkan di mulut Goa tersebut. Ketinggian mulut Goa dengan lantai depan sekitar 3 meteran.

Ketika saya masuk,perasaan takut tiba-tiba menyeruak di ubun-ubun.

Suasana yang mencekam di Goa ini cukup menjadi alasan berdirinya bulu kuduk.

Meskipun di pasang lampu penerangan,tetap saja tak mampu mengurangi hawa mistisnya.

Ada aturan-aturan yang harus di taati oleh pengunjung,seperti yang sudah tertera di ambang pintu Goa Langsih.

Berikut ini petunjuk dan tata tertibnya :
1. Goa Langsih adalah rumah brandal Lokojoyo
2. Goa Langsih ada tiga ruang :
   ● R.Serambi - R.pertemuan
   ● R.Tahanan - Tempat semedi
   ● R.kamar tidur,Goa pelok
3. di dalam Goa Langsih ada air tetes yang sangat ajaib.
4. Goa Langsih adalah tempat sakral,banyak kejadian di luar akal manusia.maka bagi pengunjung yang masuk Goa Langsih di mohon :
   ●Menjaga kebersihan,ketertiban dan kesopanan
   ●Tidak melakukan hal-hal yg di pandang aib
   ●Bagi wanita haid sebaiknya tidak masuk Goa
5. Sebelum masuk Goa Langsih pengunjung di wajibkan mengisi kotak sedikitnya Rp.1000; tiap orang untuk menghasilkan kemudahan-kemudahan Anda masuk Goa Langsih

📝 Selain Goa Langsih,Di gunung surowiti juga ada salah satu makam yang sedikit membuat saya penasaran hingga saat ini.makam yang saya maksud tersebut adalah Makam Empu Supo,begitu nama yang tertulis pada dinding makam.

Yang membuat penasaran,selain di gunung sorowiti ini,makam dengan nama yang sama,Empu Supo,juga terdapat di situs sejarah Giri Kedaton Kebomas Gresik.

Setelah saya korek informasi mengenai dua makam tersebut,akhirnya terkuaklah bahwa mereka adalah dua orang yang berbeda.

• EMPU SUPO GUNUNG SUROWITI
  
  Empu Supo adalah salah seorang pembuat keris di zaman kerajaan Majapahit.Beliau memeluk islam berkat bimbingan Sunan Kalijaga dan di nikahkan dengan Dewi Roso Wulan,adik Sunan Kalijaga.
  
  Beliau juga di kenal sebagai Empu Supo Mandrangi atau pangeran sidayu,seorang psmbuat keris andalan majapahit saat itu.karya besar beliau adalah keris sengkalet.karena kesohor sebagai pembuat pusaka keris inilah faktor daya tarik bagi beberapa orang untuk mencari ilmu kanuragan dan benda pusaka tentunya.
  
  Cerita tentang Beliau masih dalam pencarain,karena pengetahuan saya mengenai beliau masih sangat minim.
  
• EMPU SUPO GIRI KEDATON
  
  Empu Supo yang di makamkan di Situs Sejarah Giri Kedato merupakan orang kepercayaan Sunan Giri dalam hal produksi persenjataan kala itu,khususnya keris.
  Salah satu karya Agung Empu Supo adalah Keris legendaris Kalamunyeng Milik Sunan Giri.
  
  
  
  Konon,keris ini mampu memporak-porandakan pasukan majapahit yang saat itu menyerbu Giri Kedaton,Gresik.serangan pasukan majapahit di dasari katakutan akan pengaruh Sunan Giri di kerajaan Demak,mereka takut jika saja Sunan Giri mampu membawah kejayaan bagi Demak,sehingga mempengaruhi kekusaan Majapahit kala itu.
  
  di ceritakan bahwa,ketika Giri Kedaton di serang oleh pasukan majapahit tersebut,Sunan Giri sedang menulis.karena mendeengar kegaduhan akibat amukan pasukan majapahit tesebut,akibatnya penduduk setempat lari tunggang langgang ketakutan.
  
  Sang Sunan pun tidak tinggal diam,Beliau berusaha melindungi warga dengan berdoa dan melemparkan penanya tersebut ke arah prajurit majapahit.
  
  Pena tiba-tiba berubah menjadi sebuah keris dan dengan izin Tuhan menyerang musuh yang sedang kalap.
  
  Pasukan majapahit pun berhamburan karena kualahan meredam amarah keris milik Sunan Giri.
  
  Selepas memporak-porandakan barisan pasukan musuh,keris tersebut dengan sendirinya kembali ke tangan Sunan Giri dengan berlumuran darah.
  
  Dan inilah awal mula nama Keris Kalam Munyeng tersebut.Kalam berasal dari bahasa Arab yang artinya pena,sedangkan Munyeng bahasa jawa yang artinya berputar-putar.
  

📝 Petilasan Kali Buntung,terletak di kaki bukit gunung surowiti.

Konon,di tempat inilah Brandal Lokojoyo atau Raden Sahid menunggu Tongkat Sunan Bonang,hingga bertahun-tahun lamanya.

Sekarang tempat tersebut banyak di tumbuhi pohon bambu yang di sebut-sebut bermula tumbuh dari tongkat Sunan Bonang tersebut.

Atas sebab ini,Raden Sahid kini lebih akrab di kenal dengan nam Sunan KaliJaga,yang artinya seorang Sunan yang menjaga kali(sungai).

Menurut cerita yang yang berkembang di masyarakat,kali buntung ini dahulu kala merupakan anak sungai bengawan solo.

Namun saya sendiri masih belum yakin karena belum sempat saya temukan jalur bengawan solo yang menuju langsung ke tempat ini.

📝 Makam Raden Bagus Mataram,juga berada di sini.

Beliau adalah seorang punggawa kerajaan mataram yang kaya raya.

Karena di dorong besarnya keinginan untuk mendalami Agama Islam,maka beliau memutuskan untuk meninggalkan mataram dengan membawa bekal harta kekayaan yang berlimpah,untuk berguru kepada Sunan Kalijaga.

Sebuah cerita sejarah yang menjadi alasan banyaknya orang mengharapkan berkah berupa rizki berlimpah jika berziarah ke makam Raden Bagus Mataram di area situs sejarah Wisata Religi Gunung Surowiti.

Siapa tahu,harta punggawa mataram ini tiba-tiba muncul kepermukaan,sehingga membuat peziarah tersebut kaya mendadak,hehehe...
Hal inilah yang perlu di luruskan agar tidak menjadi sumber kesyirikan.

📝 Petilasan Tapa Nguweng
Sudah menjadi ritual yang lazim bagi siapa saja untuk bertapa jika mengharapkan ilmu kanuragan kesaktian dan kedigdayaan.

Begitu pun Sunan Kalijaga(Walloohu A'laam),beliau menggembleng dirinya dengan bertapa,dan cara beliau bertapa ini di lakukan dengan mengubur diri atau bahasa jawanya Nguweng.

O ya...bagi anda yang suka tantangan,di sini juga ada sarana untuk panjat tebing lho....

Kalau tidak salah tebing untuk kegiatan olahraga ini di modifikasi oleh komunitas Swelagiri.

Jadi tunggu apa lagi,silahkan berkunjung ke tempat Wisata Religi Gunung Surowiti yang asri ini.

Selain bertujuan untuk merefresh kembali otak kita,berwisata kesini juga bisa menjadi sumber ilmu pengetahuan,khususnya pengetahuan tentang sejarah.

Dan,jika kebetulan berkunjung ke gunung surowiti ini, jangan lupa sempatkan juga untuk singgah di Telaga Banyu Biru Lowayu untuk mengembalikan kebugaran tubuh dengan berendam di telaga yang airnya mengandung belerang ini.

Konon katanya dengan mandi di telaga ini,tubuh akan kembali bugar,gatal-gatal akibat alergi pun bisa di minimalisir.

🚵Petunjuk Arah Ke Objek Wisata Gunung Surowiti

Berikut ini adalah Petunjuk arah untuk menuju ke tempat wisata gunung surowiti yang mungkin bermanfaat bagi anda yang hendak berkunjung ke tempat ini.

Letak Gunung Surowiti sendiri berada di desa Surowiti,kecamatan Panceng,Kabupaten Gresik.jetinggianya mencapai +/- 260 Meter dari permukaan laut.

Jarak yang harus di tempuh jika titik awal dari kota Gresik berkisar antara 40KM.perjalanan ke tempat ini juga sangat mudah,anda tinggal mengikuti jalan raya Daendels saja,dan menuju kecamatan panceng,gresik.

Jarak antara jalan Raya Daendels dengan objek wisata ini kurang lebih 4 KM.

Untuk menuju kesana anda akan melewati bentangan hutan jati yang cukup luas.

Namun,tak perlu takut,struktur jalan di sini sudah cukup memadai dan bisa di lalui kendaraan,baik roda dua maupun roda empat.

Karena fisik jalan sudah terbuat dari bahan aspal,jadi akan tetap aman walaupun musim hujan datang.

Ok.demikian sedikit ulasan saya mengenai Wisata Gunung Surowiti.

Mohon untuk di koreksi lagi tulisan ini,karena ada sangkut pautnya dengan sejarah,agar tidak terjadi pembelokan fakta.

Berbagi :